Daun Insulin dan Fakta di Balik Ketenarannya
Assalamu'alaikum, selamat datang di blog saya! Topik tentang penyakit diabetes sering
sekali muncul di televisi sejak beberapa tahun belakangan. Apakah Anda juga
termasuk yang sering menyaksikan kemunculannya?
Sayang sekali ya kemunculan tersebut lebih sering dibarengi iklan obat maupun suplemen ketimbang diskusi ilmiah. Padahal saya sangat menantikan ada acara televisi yang mengadakan pembahasan lengkap tentang diabetes.
Sayang sekali ya kemunculan tersebut lebih sering dibarengi iklan obat maupun suplemen ketimbang diskusi ilmiah. Padahal saya sangat menantikan ada acara televisi yang mengadakan pembahasan lengkap tentang diabetes.
Dunia kesehatan (saya lebih suka menyebut demikian dibandingkan dengan dunia kedokteran) saat ini telah berkembang pesat. Bukan hanya khazanah teknologi pengobatan penyakit yang kian hari makin mumpuni. Tak mau kalah, khazanah penyakit juga tak jauh berbeda adanya.
Ada satu buah fakta yang sangat jelas terjadi di sekitar kita. Hal tersebut adalah banyaknya jenis penyakit baru yang bermunculan. Parahnya, jenis penyakit baru tersebut banyak yang belum pernah ada sebelumnya sehingga menjadi lebih sulit untuk disembuhkan. Parah bukan?
Mau ataupun tidak mau, para pekerja medis harus senantiasa memperluas pengetahuannya. Tidak hanya sampai di sana saja para dokter juga wajib mengadakan penelitian-penelitian lanjutan terkait penyakit baru tersebut. Adanya riset khusus seperti itu diharapkan dapat memberikan jalan keluar bagi mereka yang menderita penyakit seperti itu.
Hmm... Wait a minute! Saya hampir melupakan
kalau tugas para dokter adalah melayani masyarakat yang mempunyai permasalahan
kesehatan. Oke kalau begitu yang meneliti cukup para ilmuwan dan profesor saja
deh. Hhe...
D-I-A-B-E-T-E-S
Apa penyakit diabetes itu? Menurut
pengertian saya sendiri, saya memahami diabetes sebagai suatu kondisi dimana
tubuh seseorang tidak bisa lagi mempertahankan kadar gula darah normal. Kenyataan ini
akan membuat kadar gula darahnya selalu tinggi.
Kabar buruknya, kadar gula darah yang tinggi
tidak hanya akan berpengaruh pada buruknya peredaran darah saja. Orang yang sudah divonis
dengan diabetes kebanyakan akan mengalami sejumlah komplikasi. Waduh! Lalu adakah cara
menanggulangi penyakit diabetes?
Pastinya ada dong. Meski memang tidak bisa
disembuhkan, diabetes sangat dapat dikontrol. Sebelum kita bahas cara
mengobati penyakit diabetes melitus, ada baiknya Anda ketahui cara untuk
mencegah diabetes.
Cara Mencegah Penyakit Diabetes
Diabetes bukanlah sebuat penyakit yang
terjadi dalam waktu singkat seperti halnya flu dan cacar. Jika influenza
disebabkan oleh virus, maka diabetes disebabkan karena gaya hidup yang salah.
Pernah penasaran kan tentang apa penyebab diabetes?
Saya sudah mempelajari serba serbi diabetes
sejak beberapa tahun yang lalu. Motivasi saya adalah kondisi genetik keluarga
saya cenderung rentan terhadap diabetes. Terbukti beberapa anggota keluarga
saya sudah positif dengan diabetes.
Mengetahui fakta tersebut, hati nurani ini
pun terusik untuk berbuat sesuatu. Tanpa perlu disuruh raga ini bergerak
mempelajari berbagai literatur ilmiah tentang langkah pencegahan diabetes
karena keturunan maupun yang bukan keturunan.
1. Pola Makan
Jika berbicara tentang pencegahan diabetes
maka tidak akan terlepas dari gaya hidup yang Anda jalankan selama ini.
Setidaknya sepanjang 10 tahun terakhir. Apakah Anda suka sekali makan di
restoran dengan menu steak? Beef burger? Rendang? Desserts es krim bertabur
coklat meises dan karamel? Dan lain sebagainya yang tidak bisa disebutkan di
sini.
Semua makanan tersebut bukannya tidak boleh
dikonsumsi. Boleh, 100% boleh banget! Namun cobalah untuk memperhatikan
prosentasenya dengan asupan sayur, buah, dan biji-bijian dalam menu harian
Anda. Pastikan jumlah makanan seperti itu tidak sampai melebihi 5% dari
keseluruhan asupan makanan harian Anda.
Makanlah secara teratur dan berimbang.
Menghitung keseimbangan asupan harian mungkin terdengar sedikit merepotkan.
Akan tetapi percayalah semua perasaan tersebut hanya karena Anda belum terbiasa
saja.
2. Pola Istirahat
Istirahat adalah waktu bagi tubuh untuk
mengisi ulang energi yang telah terpakai seharian. Dapatkan pola istirahat yang
teratur untuk tubuh yang sehat. Pastikan tubuh Anda selalu mendapatkan haknya
untuk tidur sebanyak 6-8 jam setiap hari.
3. Pola Aktivitas
Tubuh yang sehat harus melakukan cukup
aktivitas. Jika Anda menginginkan metabolisme yang lancar, otot yang kuat, jiwa
yang lebih bahagia maka berolahragalah. Tidak perlu pergi ke tempat gym dan
melakukan latihan yang berat. Berjalan kaki selama 30 menit setiap hari juga
sudah cukup kok.
4. Manajemen Stress
Pikiran dan perasaan biasanya menjadi poin
yang paling sulit untuk dikendalikan. Untuk dapat mencegah terjadinya gula
darah tinggi maka Anda sebaiknya berlatih untuk mengolah stress dengan baik.
Selalu berusaha untuk merasa bahagia, itu kuncinya. Kok bisa begitu?
Oke mungkin Anda berpikiran bahwa stress
tidak memiliki hubungan langsung dengan penyakit tertentu. Akan tetapi jika Anda terus menerus stress maka kondisi hormon tubuh akan kacau. Kondisi psikologis yang down akan
membuat Anda malas makan, asam lambung naik, tubuh kekurangan nutrisi, hingga
datanglah sakit gula itu.
Orang yang stress cenderung memiliki pola tidur yang buruk. Mereka juga akan menjadi labil. Terkadang tidak makan seharian dan makan segala apa yang ada di hari berikutnya. Jika dibiarkan, bukan tidak mungkin kadar gula darah Anda akan kacau. Akhir ceritanya ya diabetes. So, manage your stress!
Cara Mengobati Diabetes
Hidup dengan menyandang penyakit diabetes
sering dinarasikan sebagai hidup yang penuh penderitaan. Itu yang pada umumnya
saya tangkap dari berbagai media. Padahal orang dengan diabetes juga bisa hidup
sehat kok.
Jika Anda penasaran ingin tahu cara
menyembuhkan diabetes melitus secara menyeluruh, bisa dibilang jawabannya tidak
bisa. Kata sembuh di sini bisa diartikan sebagai hilangnya suatu penyakit.
Sementara diabetes yang sudah positif akan ada terus selamanya.
Maka kalimat cara mengobati penyakit
diabetes di sini menjadi kurang relevan. Akan menjadi lebih pas jika Anda
menyebutnya dengan mengkondisikan diabetes agar tetap terkontrol.
Zaman sekarang banyak orang yang lebih
memilih menggunakan cara mengobati diabetes alami daripada pakai obat kimia.
Banyak yang bilang cara ini lebih minim resiko atau efek samping. Salah satu
yang cukup populer ya pakai daun penyembuh diabetes.
Daun Diabetes
Sebenarnya daun untuk mengobati diabetes ini
punya nama yang bagus. Ada yang tahu nama latin daun insulin? Banyak orang yang
menyebutnya dengan sebutan daun insulin, daun penurun gula darah. daun
pengganti insulin, bahkan daun penghasil insulin. Padahal nama ilmiah daun
insulin adalah Smallanthus Sonchifolius. Hihi...
Awalnya saya melihat sebuah banner di
pinggir jalan yang bertuliskan "Jual Daun Insulin". Setelah itu saya
jadi penasaran dengan yang katanya daun untuk diabetes ini. Katanya sih ini
daun untuk menurunkan gula darah makanya bisa untuk obat herbal diabetes. Yaa semacam daun herbal untuk diabetes gitu deh.
Bagaimana? Apakah sudah terjawab yang tadi
penasaran daun insulin buat apa? Jadi seperti itu yang saya dengar tentang
fungsi daun insulin buat diabetes. Agar lebih jelas mari kita bahas lebih
detail mengenai daun insulin dan fungsinya serta adakah kemungkinan daun
insulin bahaya.
Khasiat Daun Insulin
Entah sejak kapan tepatnya tanaman ini
banyak dimanfaatkan untuk menormalkan kadar gula darah bagi para pejuang
diabetes. Daun insulin di Indonesia dapat ditemukan dengan cukup mudah. Saat
ini bahkan sudah ada yang menjual daun insulin kering.
Kepopulerannya yang meroket membuat nama
daun insulin sebagai obat diabetes/obat gula darah mulai banyak dibudidayakan.
Kalau ditanya daun insulin itu seperti apa maka akan saya jawab mirip dengan
lemon lime draceana. Ya sejenis tanaman hias berbentuk daun gitu deh. Hhe...
Menurut beberapa sumber, daun insulin
mengandung insulin di dalamnya yang dapat menurunkan kadar gula darah yang
terlalu tinggi pada penderita diabetes.
CAUTION!!!
Meski banyak dibicarakan orang namun sejauh
ini belum ada yang melakukan penelitian khusus terkait kandungan, khasiat,
serta efek samping yang mungkin ditimbulkan. Konsumsi daun herbal tersebut
tanpa pengawasan dokter sangat tidak disarankan.
Daun insulin efek sampingnya belum jelas.
Untuk menghindari adanya hal-hal yang tidak diinginkan sebaiknya selalu
konsultasikan dengan dokter Anda sebelum mengambil tindakan. Diabetes tidak
bisa disikapi dengan asal-asalan.
Seiring dengan semakin meningkatnya jumlah
diabetesi di seluruh dunia, akan sangat baik jika ada dokter khusus yang
menangani penyakit ini. Ya semacam dokter diabetes. Bagaimana menurut Anda? Ini
hanya pemikiran pribadi saja sih. Hhe...
Sekian untuk hari ini. Semoga artikel ini
bermanfaat!
Silakan tekan tombol berbagi ke sosial media Anda di bawah ini atau copy dan paste URL laman ini ke halaman sosial media Anda untuk menyimpan. XOXO ^_^
(diens)
Posting Komentar untuk "Daun Insulin dan Fakta di Balik Ketenarannya"
Posting Komentar
Silakan tulis komentar Anda di sini. Semua komentar akan ditampilkan kecuali yang mengandung unsur SARA, pornografi, spam, dan perjudian. Have a good discussion!
Klik kotak Notify Me (Beri tahu saya) untuk mendapatkan pemberitahuan saat saya membalas komentar Anda. Dan please jangan tinggalkan link aktif. Terimakasih ^_^
Regard,
-diens-