Sariawan Saat Hamil, Amankah Diobati??? Lihat Jawabannya Di Sini

Cara mengobati sariawan pada ibu hamil. Kehamilan merupakan sesuatu yang amat ditunggu oleh pasangan suami-istri setelah menikah. Kebahagiaan sebuah rumah tangga tentu akan menjadi semakin lengkap dengan kehadiran sang buah hati. Apesnya, terkadang ibu hamil terganggu oleh munculnya beberapa jenis penyakit. Salah satunya sariawan.

Sakit Saat Hamil

Penyakit bisa datang kapan saja dan pada siapapun. Siapa saja dapat terjangkit sebuah penyakit jika sistem imun tubuhnya tidak dapat membentengi diri dengan baik. Jika sudah sakit, kondisi tubuh yang kurang prima juga akan memperlama proses penyembuhan.

Lama tidak aktif menulis di blog, sebenarnya saya lagi kurang fit di awal kehamilan. Mual muntah terus menerus. Sekarang ditambah sariawan, kan sedih. Parahnya, kondisi sakit pada ibu hamil tidak hanya mempengaruhi tubuh sang ibu. Melainkan juga calon bayi juga. Di sinilah urgensi ibu hamil untuk segera bertindak mengusir pergi penyakit. Namun ingat, ibu yang sedang hamil tidak boleh mengkonsumsi obat sembarangan!

Contoh penyakit sepele yang bisa mengganggu janin adalah sariawan pada ibu hamil ini. Di kehamilan pertama ini sariawan tiba-tiba datang tanpa diundang. Hasilnya ya kesulitan mengunyah makanan. Saya sadar tidak boleh membiarkan kondisi berlarut-larut. Jika tidak, asupan nutrisi untuk janin saya dapat terganggu. Hmm...berpikir keras!

Sariawan Saat Hamil

Seperti yang telah saya sebutkan sebelumnya, penyakit apa saja dapat menjangkit calon ibu. Kabar buruknya, jika penyakit tidak segera diatasi maka sang bayi juga akan turut merugi. 

Misalnya saja pada ibu hamil yang mengalami sariawan. Rasa sakit dan tidak nyaman pada mulut akan membuat ibu hamil kesulitan untuk makan dan minum. Ini tentu sangat berbahaya bagi janin. Masa kehamilan harus selalu disertai nutrisi yang lengkap dan seimbang.

Di sini saya menjadi dilema. Di satu sisi, saya sadar bahwa ibu hamil membutuhkan berbagai jenis nutrisi lengkap guna memenuhi kebutuhan diri dan janinnya. Di sisi lain, rasa sakit yang dirasakan akibat sariawan juga tidak bisa dianggap enteng.

Saat seseorang mengalami sariawan dan tidak kunjung sembuh, dia akan merasakan ngilu yang sangat mengganggu. Terlebih saat luka sariawan terkena makanan dan minuman yang manis atau asin. Ugh! Pada akhirnya rasa sakit itu membuat Anda semakin kesulitan untuk makan dan minum. Semakin lama ya semakin sakit, dan semakin malas makan. Hiks!

Pengalaman Susahnya Sariawan Saat Hamil

Ibu hamil adalah kelompok manusia yang tengah membutuhkan perhatian ekstra. Segala kebutuhannya harus diperhatikan, terlebih soal kebutuhan akan kesehatan yang prima. Kesehatan adalah faktor kunci yang sangat penting untuk dipertahankan. 

Apalagi untuk para ibu hamil seperti Anda. Sehat itu wajib! Tujuannya tak lain untuk menunjang proses kehamilan & tumbuh kembang janin. Anda tentu ingin mendapatkan keturunan yang berkualitas dan sehat jasmani serta rohaninya. Hamil sehat kuncinya.

Menjaga kesehatan bisa dilakukan dengan beberapa langkah. Antara lain selalu mengkonsumsi makanan sehat berimbang, cukup konsumsi air putih berkualitas, dan menjaga hati agar selalu bahagia. Kemauan saya untuk makan sehat sangatlah besar, tapi sudah 3 harian sariawan datang. Apesnya, sariawan ini mengacaukan segalanya. Perih banget untuk mengunyah.

Ketika terserang sariawan maka Anda akan mulai merasakan kesulitan saat makan dan minum. Rasa perih dan ngilu membuat nafsu makan menurun drastis. Pada akhirnya janin akan terkena pengaruh yang sangat buruk yakni berkurangnya asupan nutrisi harian.

Sariawan Anda harus segera diatasi secepat dan seefektif mungkin. Meski di pasaran telah tersedia berbagai jenis obat pereda sariawan dan panas dalam, ibu hamil tidak boleh mengkonsumsi obat sariawan sembarangan. Ingat! Kondisi Anda saat ini tengah berbadan dua. Apa yang Anda konsumsi akan dikonsumsi langsung oleh janin Anda pula.

Untuk itu saya sarankan untuk memilih cara alami demi kebaikan bersama. Saat terkena sariawan seperti ini saya tidak pernah berpikir untuk membeli obat sariawan, meski yang berlabel herbal sekalipun. Saya tidak mau memberi resiko pada janin yang tengah saya kandung. Tentunya Anda juga kan?

Lalu cara apa yang saya pilih untuk mengatasi sariawan tersebut? Yup, saya tetap menggunakan cara lama yang sudah dipraktekkan di dalam keluarga saya sejak saya masih kecil. Mengobati sariawan dengan kacang hijau. Kacang hijau adalah sahabat terbaik keluarga saya saat sariawan melanda.

Cara Sembuhkan Sariawan Saat Hamil Secara Alami

Alhamdulillah berkat ilmu yang diwariskan dari orangtua, saya tidak pernah pusing mencari cara mengobati sariawan dengan cepat dan tidak perih. Dulu memang saya masih sering mencari di Google tentang cara menyembuhkan sariawan di lidah, cara menyembuhkan sariawan di pinggir bibir, atau cara menyembuhkan sariawan di gusi.

Pokoknya tergantung apa yang sedang saya alami saat itu. Kadang sariawan tidak selalu timbul di bibir melainkan juga di lidah. Setelah perjalanan yang panjang akhirnya saya tahu cara menghilangkan sariawan tanpa rasa sakit. 

Ini penting banget untuk ibu hamil. Saya pikir kalau ibu hamil merasakan sakit maka si janin juga turut mendapatkan pengalaman yang serupa. Maka dari itu jika bisa Anda pilihlah cara menyembuhkan sariawan tanpa perih dan sakit.

Kan kasihan kalau sampai jabang bayi ikut kesakitan. Hiks! Well, penggunaan kacang hijau untuk menghilangkan sariawan tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Ada tips dan trik khusus yang wajib untuk ditaati jika ingin mendapatkan manfaat dahsyatnya.

1. Pertama, Anda wajib memilih kacang hijau yang berkualitas baik. Bagaimana cara membedakan kacang hijau berkualitas dan tidak berkualitas? Tenang temans, tips akan saya bagikan kok. Kan biar tidak ada rahasia diantara kita. Eeaaa...!!! Hehe

Caranya dengan merendam kacang hijau di dalam wadah berisi air bersih. Tunggu selama beberapa saat. Sekarang coba perhatikan apa yang terjadi pada kacang hijau di dalam wadah tersebut. Apakah ada yang tenggelam? Apakah juga ada yang mengapung?

Kacang hijau yang tenggelam adalah yang berkualitas baik. Maka dari itu Anda dapat membuang saja sekumpulan kacang hijau yang tampak mengapung di sana. Biasanya kacang hijau yang mengapung itu sudah mulai busuk atau tak berisi.

2. Kedua, rebus kacang hijau yang telah dipilih tadi. Saya biasa merebus segenggam kacang hijau dengan air sebanyak 2 gelas belimbing. Saat merebus juga ada tekniknya. So, bukan sembarang rebus dong!

Siapkan panci dan masukkan air bersih sebanyak 2 gelas belimbing ke dalamnya. Tempatkan di atas kompor dan nyalakan api. Kemudian masukkan segenggam kacang hijau yang telah dipilih dan dicuci sebelumnya secara perlahan. Soalnya kalau tidak perlahan takutnya kacang hijaunya pada jatuh ke lantai. 

3. Ketiga, tunggui terus proses perebusannya. Mengapa harus diawasi terus? Karena proses perebusan ini tidaklah lama. Dalam sekejap air akan mendidih dan berubah menjadi kehijauan. Saat air telah berwarna kehijauan, Anda dapat mematikan api.

4. Keempat, pisahkan air dengan kacang hijaunya. Konsumsilah air rebusan tersebut sebanyak 3 kali sehari. Minum terus sampai sariawan sembuh.

TIPS

Cara mengobati sariawan saat hamil sebenarnya mudah. Untuk hasil terbaik, ikuti cara mengobati sariawan saat hamil muda berikut. 

1. Konsumsilah air rebusan kacang hijau yang baru saja direbus. 

2. Tidak disarankan menyimpan air rebusan kacang hijau untuk dikonsumsi di hari berikutnya.

Kandungan Kacang Hijau Untuk Kesehatan

Kacang hijau mengandung berbagai jenis vitamin dan mineral yang sangat baik bagi tubuh. Itulah sebabnya para ahli nutrisi menyarankan untuk memasukkan kacang hijau ke dalam menu harian Anda. Yuk kita bahas kandungan kacang hijau satu per satu? Baca secara seksama dan temukan jawabannya kenapa kacang hijau baik untuk sariawan.

1. Serat

Tubuh ibu hamil membutuhkan asupan serat yang cukup. Seiring pertumbuhan janin, kebutuhan serat juga akan meningkat. Terlebih dengan kerap munculnya problem susah buang air besar pada ibu hamil. Serat kacang hijau bisa dijadikan pilihan yang bagus.

2. Karbohidrat

Karbohidrat pada umumnya terkandung di dalam makanan pokok orang Indonesia yaitu nasi. Selain nasi, kacang hijau juga mengandung karbohidrat cukup banyak. Anda bisa mengkonsumsi kacang hijau agar tubuh kenyang lebih lama.

3. Asam Folat

Asam folat sangat penting dikonsumsi sejak kehamilan hingga setidaknya trimester pertama. Asam folat dapat mencegah masalah cacat otak pada janin. Alhamdulillah zat ini juga ada di dalam kacang hijau yang lezat itu.

4. Magnesium

Zat ini bagus untuk menjaga kepadatan tulang dan memperbaiki sel-sel tulang. Pastinya juga sangat baik untuk mendukung pembentukan tulang pada janin.

5. Kalsium

Seperti halnya magnesium, kalsium juga punya kemampuan untuk menjaga kepadatan dan kekuatan tulang lho. Supaya tidak mudah keropos.

6. Zinc

Nama lainnya adalah seng, tapi bukan seng yang dipakai untuk atap rumah ya. Hehe. Zinc adalah mineral yang sangat baik untuk membantu pertumbuhan sel, mempercepat penyembuhan luka, juga memperkuat kekebalan tubuh. Luka sariawan terbukti cepat sembuh berkat mineral yang terkandung dalam kacang hijau ini.

7. Zat Besi

Mencegah anemia adalah manfaat utama zat besi. Selain itu juga bisa meningkatkan metabolisme tubuh. Dengan demikian proses penyembuhan juga akan jadi lebih cepat. Anda bisa mendapatkan manfaat tersebut di dalam kacang hijau.

8. Potassium

Manfaat potasium adalah untuk mengatur kontraksi dan relaksasi otot. Mungkin ini tidak berefek secara langsung pada sariawan, namun tetap mendukung proses penyembuhan secara keseluruhan.

9. Fosfor

Terkait sariawan, fosfor di dalam kacang hijau bermanfaat untuk mempercepat perbaikan sel. Sel yang rusak akibat sariawan akan lebih cepat pulih berkat zat tersebut.

10. Vitamin B1, B2, B3, B5, B6

Sekelompok vitamin B ini baik untuk sistem pencernaan dan juga perbaikan sel tubuh. Tidak usah pusing lagi mencari vitamin ini karena semuanya ada di dalam kacang hijau.

11. Vitamin C

Vitamin C lebih dikenal luas sebagai antioksidan yang mampu menangkal aneka radikal bebas. Tapi khusus untuk masalah sariawan, vitamin ini memiliki khasiat dalam memperbaiki kerusakan sel kulit. Itulah kenapa sariawan bisa cepat sembuh dengan kacang hijau.

12. Vitamin E

Manfaat vitamin E untuk kulit tentu sudah bukan sebuah rahasia lagi. Vitamin ini bisa mengurangi penampakan bekas luka dan memperbaiki sel-sel kulit yang rusak. Tidak heran jika sel kulit yang rusak akibat sariawan bisa cepat pulih.

Wih... Ternyata sangat lengkap ya kandungan nutrisi dalam kacang hijau? Bentuknya sih memang kecil tapi manfaatnya begitu luar biasa besar. Bagaimana? Masih ragu untuk mengkonsumsi kacang hijau? Tentunya tidak!

Kandungan yang sangat lengkap itu secara ajaib bisa membuat sariawan saat hamil yang Anda derita sembuh dengan lebih cepat. Bekas lukanya juga tidak akan lama tertinggal di mulut. Bonusnya, penampilan kulit Anda akan menjadi semakin sehat berkilau. Mau???

Setelah air rebusannya diminum, kacang hijaunya masih bisa diolah menjadi panganan lain. Misalnya menjadi bubur kacang hijau nan legit dan gurih. Nyummy...!!!

Itulah obat sariawan ampuh untuk ibu hamil. Sudah terjawab bukan, pertanyaan tentang apa obat sariawan saat hamil? Sekian dulu untuk hari ini. Semoga tulisan ini bermanfaat. Sampai berjumpa kembali di tulisan berikutnya, insyaa Allah! ^_^

(diens)

Kata kunci terkait:

Cara menghilangkan sariawan saat hamil,

Cara mengobati panas dalam pada ibu hamil.